Namun, ternyata meletakkan makanan itu juga ada ilmunya untuk mencegah kontaminasi silang. Kalau yang belum tahu apa itu kontaminasi silang bisa baca disini. Berdasarkan National Restaurant Association, untuk menyimpan makanan di chiller bisa dibagi menjadi lima bagian (kalau tingkatannya sampe lima ya). Jangan lupa dua hal terpenting, suhu penyimpanan di kulkas ini tidak boleh melebihi dari 5 derajat celcius. Kalau tidak, nanti bakteri pathogen lebih mudah berkembang biak. Kedua, makanan yang disimpan dialasi dengan wadah terlebih dahulu seperti tray dari alumunium atau plastik.
Di bawah ini meupakan tingkatan makanan sesuai dengan internal cooking temperature atau suhu minimal kematangan makanan.
Tingkat 1 (paling atas) ditempati oleh makanan siap saji. Contohnya adalah makanan yang tinggal dipanaskan saja, sayuran yang sudah dipack platik, atau bumbu siap saji yang penyimpanannya memerlukan suhu yang dingin kayak bumbu munik.
Tingkat 2, diisi dengan seafood seperti udang, ikan, kerang, cumi, dan lainnya.
Tingkat 3, dapat diisi daging sapi utuh yang belum dipotong-potong.
Tingkat 4, diisi dengan daging sapi yang sudah dipotong-potong. Seperti yang sudah dijual di pasaran. Misal daging giling yang sudah diwrap.
Tingkat 5 (paling bawah) dipenuhi dengan ayam potong atau ayam utuh.
Nah, walaupun tingkatannya ada banyak, saya yakin tidak semua rumah tangga punya bahan selengkap contoh di atas. Misal pasti kalian lebih suka beli daging sapi potong dibandingkan sapi utuh, jadinya tingkat tiga bisa dilewatin bukan. Selain itu, teori di atas juga bisa dilakukan kalau mau disimpan di freezer, sehingga waktu penyimpanan makanan tersebut bisa lebih lama.
Selamat mencoba :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar