Sabtu, 14 Juni 2014

Jus sayur

Jus sayur? Yuck..

Pernah baca komik Kobo chan? Sebuah komik karya Masashi Ueda tentang anak laki laki dan kehidupan sehari harinya. Pernah saya ingat, dimana Kobo berusaha kabur waktu Ayahnya membuat jus sayuran. Di otak saya, apa enaknya ya jus sayuran itu? Sehat iya? Tapi.. tapi...

Persepsi saya terhadap jus sayur memburuk. Saat itu usia saya masih 9 tahun dan tidak sengaja mengambil jus tomat kalengan di sebuah supermarket. Harganya belasan ribu rupiah, dimana harga normal minuman sari buah komersial lain adalah tiga ribuan. Ibu saya kaget dan marah karena sudah mahal dan  pasti tidak akan dihabiskan. Benar saja, rasa jus itu sangat aneh. Tidak ada gulanya sama sekali. Lebih mending makan tomat potongan yang diberikan gula pasir dibandingkan jus tomat kaleng kayak begini.

Sekian lama waktu berjalan, saya tidak pernah mencoba minum jus sayuran kembali. Hingga saya melihat beberapa akun instagram mengupload foto jus sayur yang terbuat dari kale.

Warnanya hijau tua dan menarik mata yang memandangnya.

Pensaran banget, saya mencari ke salah satu swalayan horangkayah di Jakarya, seperti apa itu kale. Kale ternyata dijual di dalam bouquet plastik dengan harga 80ribuan karena harus diimport.

"Bah, ini mah memding buat beli daging sapi."

Dengan bersungut sungut saya keluar dari toko itu dengan tangan kosong.

Di perjalanan pulang, saya mencari info tentang kale. Dan ternyata, kale itu adalah kailan.

Eng ing eng... yaoloh.. :(
itu mah gw tau..

Tapi penampilan fisiknya memang agak berbeda sih. Kailan yang kita biasa konsumsi disebut Asian kale. Dimana fisiknya lebih besar, walaupun asian kale juga ada versi mininya yang kerap kita sebut baby kailan.

Awal awal saya mencoba memblender kailan dengan lemon. Rasanya? Yuck, langu banget. Padahal uda disaring. Akhirnya saya coba dulu rebus kailan kemudian menambahkan apel, dan lemon untuk menetralisir si rasa langu. Walau masih disaring tetapi saya sungguh kaget dengan rasanya. Tidak ada rasa langu yang terdeteksi oleh indra pengecap saya.

Yang ada adalah paduan rasa yang sangat kompak, sangat enak, dan  segar. Salah satu efeknya adalah BAB menjadi lebih lancar dan untuk orang seperti saya yang kurang asupan sayur buah, menjadi salah satu alternatif yang cocok dengan metode seperti ini.

Selamat mencoba :)